Post Page Advertisement [Top]

ArtikelKurikulum

MADRASAH ALIYAH YAPIS AL-OESMANIYYAH IKUTI ASESMEN BAKAT MINAT KEMENTRIAN PENDIDIKAN KEBUDAYAAN RISET DAN TEKNOLOGI TAHUN 2023

 

Jakarta, 14 November 2023

Madrasah Aliyah YAPIS Al-Oesmaniyyah Jakarta mengikuti Asesmen Bakat Minat (ABM) Tahun 2023. ABM ini dilaksanakan oleh Balai Pengelolaan Pengujian Pendidikan (BP3), Kementrian Pendidikan, Ristek dan Teknologi. BP3 merupakan balai yang berwenang melakukan asesmen penilaian pendidikan termasuk asesmen terkait pola masuk Perguruan Tinggi Negeri di bawah Kementrian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknnologi.


Asesmen Bakat dan Minat adalah tes yang mengukur potensi setiap peserta didik untuk memprediksi kemampuan dan ketertarikannya di bidang-bidang tertentu. Potensi yang dimaksud berkaitan dengan bidang pendidikan maupun pekerjaan. Bisa disimpulkan, Asesmen Bakat Minat merupakan tes yang berfungsi mendeteksi bakat yang dimiliki seseorang dan kecenderungan minatnya. Bakat dan minat peserta didik ini akan dipetakan berdasarkan sejumlah aspek yang terukur.


ABM tidak sama dengan tes prestasi yang mengukur level kemampuan akademik. Sebab, Asesmen Bakat Minat tidak dirancang mengikuti silabus mata pelajaran tertentu. Kualitas jawaban dalam ABM akan bergantung pada daya nalar peserta tes. ABM 2023 dilaksanakan dengan tes berbasis komputer secara online (CBT Online). Dalam praktiknya, Asesmen Bakat Minat 2023 dipilah menjadi dua macam tes. Keduanya adalah tes bakat dan tes minat.

Pelaksanaan ABM di Madrasah Aliyah YAPIS dilaksanakan pada tanggal 14 November 2023, dengan mengikuti Standar Operasi Prosedur (SOP), yang dikeluarkan oleh BP3, balai yang berwenang melakukan asesmen bakat minat. Dilaksanakan secara daring dengan dua sesi pelalsanaan, dengan setiap sesi sebanyak 20 peserta.


Pelayanan ABM di Madrasah Aliyah YAPIS Al-Oesmaniyyah bertujuan untuk memberikan informasi mengenai potensi peserta didik pada bidang-bidang khusus berdasarkan aspek yang diukur dan kesesuaian dengan minatnya. ABM juga bermanfaat untuk memprediksi kemampuan peserta didik jika diberikan kesempatan untuk melanjutkan belajar ke jenjang yang lebih tinggi atau pada situasi yang baru.


Pelaksanaan ABM tidaklah menjadi kewajiban sekolah/madrasah, atau peserta didik. Namun demikian Madrasah Aliyah YAPIS Al-Oesmaniyyah mengambil kesempatan baik ini untuk melakukan asesmen profil dari peserta didik, dengan mempertimbangkan kesediaan peserta didik. Dari data Tim Pengembang Madrasah terdapat 40 peserta didik yang berkenan mengikuti pelaksanaan ABM Tahun 2023. Dengan ABM ini madrasah diharapkan mendapatkan data untuk memberikan pelayanan purna wiyata, dan keberlanjutan pendidikan di perguruan tinggi, berdasar  pada bidang-bidang khusus dan minat seseorang berdasarkan sikapnya pada suatu jenis kegiatan atau pekerjaan tertentu. (Humas MA YAPIS Al-Oesmaniyyah)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bottom Ad [Post Page]